Rabu, 14 Mei 2008

PURNAMA ABADI

Beberapa hari yang lalu, nomor saya dihubungi oleh nomor tak dikenal. Mungkin nomor itu pernah masuk di phonebook hape saya, tapi terus hilang bersamaan dengan insiden hilangnya kartu simpati saya waktu itu.

So, ketika nomor itu mampir lagi, saya tidak tahu, itu nomor siapa.

Eh, kemudian nomor itu berkirim puisi. Cukup bagus menurut saya, maka saya mohon ijin pada pemilik nomor itu, bagaimana jika puisinya saya 'terbitkan' di blog ini. Ternyata pemilik nomor itu tak berkeberatan. Dan inilah puisinya....selamat mengapresiasi!

-0-

PURNAMA ABADI
(oleh: no name)

Setiap awal ada akhir
Yang seolah permulaan
Yang Sempurna
Seonggok rasa berjuta asa
Tuk wujudkan segala cita
Semua nyawa
Ingin akhir yang bahagia
Tanpa pengorbanan pastilah sia dan hampa
Secercah cahaya kunang jadi penuntun
Tapi tak selamanya.........
Namun ia tetap abadi
Dalam cahaya
Hingga akhir waktu
Datang menjemputnya

-0-

Tidak ada komentar: